Cara Mencuci Bantal dengan Hasil Bersih, Wangi, dan Nggak Bikin Kempes

Bantal mudah menyerap keringat, minyak wajah, dan debu, sehingga lama-kelamaan bisa berubah warna, berbau, atau memicu alergi. Untuk menjaga kebersihannya, Anda perlu memahami cara mencuci bantal yang benar agar hasilnya bersih, empuk, dan tetap wangi. Di artikel ini, kita akan membahas langkah-langkah mencuci bantal sesuai jenisnya.

Kenapa Bantal Perlu Dicuci Secara Rutin?

Bantal adalah salah satu item tidur yang paling sering bersentuhan dengan kulit dan rambut Anda. Dalam penggunaan harian, bantal dapat menampung keringat, sel kulit mati, debu, hingga bakteri yang tidak terlihat. Jika dibiarkan terlalu lama tanpa perawatan, semua kotoran ini bisa memengaruhi kenyamanan tidur dan menurunkan kualitas udara di sekitar kepala Anda.

Selain itu, beberapa jenis bantal memiliki bahan isian yang sensitif terhadap kelembapan. Perawatan yang tepat membantu menjaga struktur isinya tetap baik dan mencegah bau tidak sedap. Rutinitas mencuci bantal secara berkala akan membuat bantal tetap higienis, lembut, dan aman digunakan.

Cara Mencuci Bantal Berdasarkan Jenisnya

Setiap jenis bantal memiliki bahan dan struktur isian yang berbeda, jadi tidak semua bisa dicuci dengan cara yang sama. Untuk menjaga bentuk dan daya tahan bantal, pastikan Anda menyesuaikan metode pencucian dengan bahan isiannya. Berikut panduan cara mencuci bantal yang benar berdasarkan jenisnya:

1. Bantal Kapas / Microfiber

Bantal dengan isian sintetis ini umumnya aman dicuci dengan mesin, asalkan tidak terlalu sering diperas atau dikeringkan dengan suhu tinggi. Berikut ini adalah cara mencuci bantal microfiber atau kapas agar tetap bersih dan tahan lama: 

• Keluarkan isi bantal jika terpisah dari cover-nya.
• Masukkan bantal ke dalam mesin cuci dan atur posisinya agar seimbang.
• Gunakan pengaturan pencucian sesuai label, biasanya air dingin dan siklus lembut.
• Jika bantal memiliki lapisan antialergi, hindari pengering. Keringkan sesuai instruksi label.

2. Bantal Latex / Memory Foam

Bantal jenis ini cenderung lebih padat dan tidak cocok dicuci menggunakan mesin ataupun direndam air, karena bisa merusak strukturnya. Untuk menjaga kebersihannya tanpa mengganggu kenyamanannya, lakukan langkah berikut:  

• Lepaskan sarung atau pelindung bantal.
• Taburkan baking soda di permukaan bantal, diamkan selama satu jam.
• Vakum seluruh permukaan untuk mengangkat baking soda dan debu. 
• Jika ada noda, bersihkan hanya bagian luarnya dengan kain bersih yang sedikit dibasahi campuran air hangat dan sedikit deterjen, lalu tepuk ringan tanpa membasahi terlalu dalam.
• Angin-anginkan bantal minimal 4-6 jam hingga benar-benar kering sebelum digunakan kembali.

3. Bantal Bulu

Bantal dengan isian bulu alami ini lembut namun sensitif terhadap kelembapan dan panas tinggi. Supaya bantal tetap mengembang dan tidak menggumpal, berikut cara mencucinya dengan aman: 

• Gunakan deterjen lembut atau sabun khusus untuk bahan feather/down.
• Cuci dengan air dingin atau hangat, hindari air panas.
• Pilih pengaturan mesin cuci yang lembut dan tambahkan siklus bilasan ekstra.
• Gunakan tambahan spin cycle untuk mengurangi kadar air dalam bantal.
• Keringkan dalam mesin pengering dengan suhu rendah, dan masukkan dryer ball atau bola tenis bersih untuk membantu menjaga bentuknya. 
• Jangan diperas, tekan perlahan untuk mengeluarkan air sebelum proses pengeringan. 

Baca juga: Cara Membersihkan Kasur Secara Maksimal untuk Mengusir Tungau dan Kuman

Apa Saja Tips Menjaga Bantal Tetap Empuk & Wangi?

Perawatan bantal tidak berhenti setelah dicuci. Untuk menjaga kenyamanannya dalam jangka panjang, ada beberapa kebiasaan sederhana yang bisa Anda terapkan. Dengan perawatan yang tepat, bantal tetap empuk, wangi, dan tahan lama digunakan:

1. Keringkan Hingga Tuntas
   Pastikan bantal benar-benar kering setelah dicuci agar tidak lembap dan berjamur. Gunakan pengering bersuhu rendah, dan tambahkan bola pengering untuk membantu bantal tetap mengembang. Jika tidak bisa dikeringkan dengan mesin, jemur di tempat yang kering dan terkena sinar matahari langsung.
2. Putar Penggunaan Bantal
   Gunakan beberapa bantal secara bergantian agar tekanan tidak selalu bertumpu pada satu bantal saja. Kebiasaan ini membantu menjaga bentuk dan ketahanan bantal lebih lama, sekaligus memperpanjang masa pakainya.
3. Gunakan Sarung dan Pelindung Bantal
   Sarung bantal berfungsi sebagai penghalang langsung antara bantall dan keringat, debu, atau sisa makeup. Pilih pelindung bantal berbahan hypoallergenic agar lebih higienis dan mudah dicuci secara rutin.

4. Cuci Bantal Secara Berkala
   Idealnya, bantal dicuci setiap tiga hingga enam bulan sekali. Jadwal ini cukup untuk menjaga bantal bebas dari tungau, sel kulit mati, dan kotoran yang bisa menumpuk meski tidak terlihat.

Saatnya Rawat Bantal dengan Benar, atau Ganti dengan yang Baru

Bantal yang bersih membantu tidur terasa lebih ringan. Setelah dicuci dengan cara yang tepat, bentuknya terjaga, baunya segar, dan tidak lagi menyimpan debu atau keringat yang menumpuk. Tapi seiring waktu, performa bantal tetap bisa berkurang meskipun dirawat secara rutin.

Kalau bantal terasa kempes, sulit kembali ke bentuk semula, atau tidak lagi nyaman saat dipakai, Anda bisa mempertimbangkan opsi baru. Di Sleep & Co., tersedia berbagai pilihan bantal yang mendukung kualitas tidur, seperti bantal Supreme Plush yang mudah dicuci, lembut, dan dilengkapi cover Cotton Sateen yang halus dan anti-lembap. 

Lihat koleksi lengkapnya di website Sleep & Co. dan temukan bantal yang paling sesuai untuk kebutuhan tidur Anda.

FAQ

1. Seberapa sering sebaiknya mencuci bantal?

Idealnya, bantal dicuci setiap tiga hingga enam bulan sekali. Jadwal ini cukup untuk menjaga kebersihannya dari debu, keringat, dan sel kulit mati yang menumpuk.

2. Apakah bantal bisa dicuci dengan mesin cuci?

Bisa, tergantung jenisnya. Bantal microfiber dan bulu angsa umumnya aman untuk mesin cuci, sementara latex atau memory foam sebaiknya dibersihkan manual agar tidak rusak. Selalu periksa petunjuk perawatan pada label bantal sebelum mencuci untuk memastikan metode yang paling aman.

3. Bagaimana cara mencuci bantal agar tetap empuk?

Gunakan pengaturan pencucian yang lembut, jangan gunakan air panas, dan tambahkan bola pengering saat menjemur agar isi bantal tidak menggumpal dan tetap mengembang.

4. Apakah semua jenis bantal bisa dikeringkan dengan mesin?

Tidak semua. Bantal berbahan lateks atau memory foam sebaiknya dikeringkan dengan cara diangin-anginkan. Periksa label perawatan sebelum menggunakan mesin pengering.

5. Bagaimana cara agar bantal tetap wangi setelah dicuci?

Gunakan deterjen yang lembut dengan sedikit pewangi, lalu pastikan bantal benar-benar kering sebelum digunakan kembali agar tidak muncul bau apek atau lembap.